brokoli - www.healthnote25.com |
Brokoli (Brassica oleracea
L. Kelompok Italica) adalah tanaman sayuran yang termasuk dalam suku
kubis-kubisan atau Brassicaceae. Brokoli berasal dari daerah Laut Tengah dan
sudah sejak masa Yunani Kuno dibudidayakan. Sayuran ini masuk ke Indonesia
belum lama (sekitar 1970-an) dan kini cukup populer sebagai bahan pangan.
Bagian brokoli yang dimakan
adalah kepala bunga berwarna hijau yang tersusun rapat seperti cabang pohon
dengan batang tebal. Sebagian besar kepala bunga tersebut dikelilingi dedaunan.
Brokoli paling mirip dengan kembang kol, namun brokoli berwarna hijau,
sedangkan kembang kol putih.
Cara menanam brokoli adalah
disemai setelah tumbuh 3-4 daun sejati kemudian ditanam (dijadikan bibit
terlebih dahulu). Masa panen adalah 55- 100 hari (tergantung varietas).Brokoli
merupakan tanaman yang hidup pada cuaca dingin.
Sebagai makanan, brokoli
biasanya direbus atau dikukus, atau dapat pula dimakan mentah. Cara terbaik
dalam mengolah brokoli adalah dengan cara dikukus. Hal ini bertujuan agar
segala vitamin dan nutrisi penting di dalamnya tidak hilang selama proses
pemasakan.
Merebus brokoli akan
menghilangkan sekitar 50 % asam folat yang terkandung di dalamnya. Oleh karena
itu, jika ingin mengolah brokoli dengan cara direbus, sebaiknya brokoli tidak
direbus terlalu lama, kira-kira tidak lebih dari 5 menit.
Brokoli mengandung vitamin C
dan serat makanan dalam jumlah banyak. Brokoli juga mengandung senyawa
glukorafanin, yang merupakan bentuk alami senyawa antikanker sulforafana
(sulforaphane). Selain itu, brokoli mengandung senyawaan isotiosianat yang,
sebagaimana sulforafana, ditengarai memiliki aktivitas antikanker.
0 Comments:
Post a Comment